Minggu, 31 Agustus 2014

TEMU PENGURUS SEKSI KEPEMUDAAN PAROKI SE KAJ



SHARING AND MOTIVATION

Kaum muda katolik adalah kaum muda yang kreatif dinamis dan berkembang. Kaum muda masa kini berbeda dengan masa lampau. Kaum muda masa kini hidup di jaman teknologi  yang berkembang pesat. Informasi dapat diperoleh dengan instant dan cepat. Hal ini berpengaruh perilaku kaum muda masa kini yang serba instant. Perubahan yang begitu cepat membawa kita semua harus menyesuaikan diri dengan cepat. Kita tidak bisa menggunakan cara-cara lama dan membanggakan masa lampau kita. Proses yang begitu cepat membuat kita harus berubah mengikuti arus namun tetap berpedoman kepada nilai – nilai kristiani. Value inilah yang menjadi keunggulan gereja katolik.

Kita tidak bisa menjadikan kaum muda sebagai obyek kita tetapi subyek dan biarlah mereka berkembang dan berkreasi sesuai dengan keinginan mereka. Yang perlu kita berikan adalah dasar-dasar yang kuat agar mereka dapat berkreasi dengan baik.  Iman dan Spritulitas, Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Emotional harus dibina sehingga kaum muda dapat berkembang kearah yang lebih baik dan tentunya kesempatan kepada mereka untuk berkarya. Hal ini yang dikatakan oleh Ibu Maria Kartika HRD Kompas yang diundang dalam acara ini.

Acara dihadiri oleh 60an orang pengus Seksi Kepemudaan dari 26 paroki se Keuskupan Jakarta bertempat di Gedung Karya Pastoral KAJ Minggu 31 Agustus 2014. Selain diisi dengan motivasi dan sharing, acara ini juga membahas kegiatan di lingkup dekenat di Keuskupan Agung Jakarta. Hadir pula romo vikjen yang meberikan wejangan hendaknya kaum muda mempunyai  pikiran baik. Pikiran baik adalah pikiran positip yang selalu ada di dalam diri kita dalam melihat kehidupan ini. Selalu berdoa dan mendekatkan diri kepada Tuhan juga diperlukan agar setiap kegiatan yang kita laksanakan dapat berlangsung dengan baik dan lancar.
Melihat dari hasil ini maka dasar yang harus dikembangkan adalah pribadi kaum muda. Hal ini diperlukan supaya mereka dapat berkreasi dan berkarya di dalam lingkungan, wilayah, paroki dll. Memberikan fasilitasi terhadap kegiatan yang mereka adakan adalah langkah berikutnya yang harus kita lakukan. Setelah itu biarlah mereka berkarya dan bekerja sesuai dengan kreasi mereka.
Media informasi dan teknologi dapat digunakan secara maksimal untuk dapat mendukung proses kreasi kita. Seperti kita ketahui keterbatasan waktu dan kesibukan kita masing masing, membuat kita susah bertemu berkumpul dan berkoordinasi. Disinilah teknologi dapat berperan aktif membantu kita. Jadikanlah teknologi sebagai sarana yang positif dan berguna. Melihat informasi diluar bisa menambah wawasan kita dalam berkreasi. 

Inilah oleh oleh dari pertemuan di KAJ, Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dan siapa saja yang berkecimpung dalam pembinaan kaum muda di paroki ini. Kaum muda paroki Ratu Rosari Selamat Berkarya dan menghasilkan buah yang banyak. Seperti Yesus bersabda “ Akulah tanaman anggur yang benar, dan Bapakku penggarapnya. Setiap cabang padaku yang tidak menghasilkan buah disingkirkannya, dan setiap cabang yang menghasilkan buah dibersihkannya, agar menghasilkan lebih banyak buah”.  Untuk itulah kaum muda jangan sampai kita mati dan tidak berbuah. Selamat berproses, Tuhan Memberkati.

Senin, 18 Agustus 2014

PERSEMBAHAN UNTUK NEGERIKU DAN GEREJAKU



Misa  minggu pagi dalam rangka memperingati  hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-69 digelar dengan suasana meriah dan penuh syukur.  OMK Paroki Ratu Rosari Jagakarsa terlibat aktif di dalam misa ini dengan menjadi petugas tatib, persembahan dan paskibra. Koor dibawakan oleh Koor Paroki yang beranggotakan sebagian kaum muda. 


Perarakan misa minggu pagi ini terasa lebih spesial dengan adanya petugas Paskibra yang melakukan prosesi pengibaran  dan penghormatan  bendera merah putih. Pada saat bersamaan lagu Indonesia Raya dikumandangkan oleh koor dan diikuti oleh seluruh umat yang hadir. Suasana hikmat menghiasi setiap umat yang hadir begitu lagu kebangsaan kita dinyanyikan. Terlihat Romo Yuwono dengan sikap tegap memberikan penghormatan kepada bendera merah putih dan diikuti oleh segenap umat yang hadir.


Wujud syukur juga kami wujudkan melalui persembahan kepada Tuhan. Kami sebagai kaum muda ikut mempersembahkan hobby dan minat bakat kami yang kami tunjukkan melalui  sarana dan busana yang kaum muda kenakan dalam menyalurkan minat dan bakat kami.  Minat dan bakat yang kami persembahkan berupa Olahraga Futsal, Olahraga Basket, Naik Gunung, Musik, Touring Motor, Fotografi. Inilah wujud terimakasih kami atas segala karunia yang diberikan oleh Tuhan sehingga kami sebagai kaum muda dapat mengembangkan minat dan bakat dengan sebaik baiknya.


Pada kesempatan ini OMK juga melakukan pemutaran filem BATTLE 2014 sebagai wujud terimakasih kepada semua umat paroki sehingga acara kemping ini dapat berlangsung dengan sukses. OMK menampilkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan di acara kemping yang berlangsung tiga hari tersebut.


Sehabis misa OMK mempersembahkan lagu-lagu nasional yang diiringi oleh musik kolintang. Disini kami ingin membangkitkan lagi kesenian kolintang yang pernah ada di paroki kita dan berusaha melestarikan budaya bangsa yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kemerdekaan. Semoga dengan adanya kreasi seni ini kita semakin cinta terhadap budaya bangsa Indonesia.

Inilah persembahan kami yang dapat kami persembahkan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia. Semoga hal ini dapat menjadi penyemangat bagi kaum muda lainnya untuk bergerak membangun gereja, bangsa dan Negara. Terimakasih, Tuhan Memberkati. @532






















Minggu, 17 Agustus 2014

BAGAIMANA KITA MENGISI KEMERDEKAAN

17 AGUSTUS 1945 merupakan tanggal penting bagi Bangsa Indonesia. Pada tanggal tersebut bangsa kita memproklamirkan diri sebagai bangsa yang merdeka. Apa sebenarnya arti kemerdekaan sebuah bangsa? Dan bagaimana kita mengisi kemerdekaan ini?. Beberapa kaum muda yang mengikuti Battle 2014 mempunyai pandangannya tersendiri. Berikut ini  adalah kesan mereka yang masih muda ini.




Maria, Bartolemus 2
Kemerdekaan berarti negara kita sudah bisa berdiri sendiri melalui perjuangan para pahlawan yang rela berkorban demi mewujudkan kemerdekaan itu. Kemerdekaan dapat diisi dengan mencintai produk lokal, belajar dengan giat dan menghargai jasa para pahlawan.





Dini, Petrus 3
Kemerdekaan merupakan puncak perjuangan bagi suatu negara, dimana negara tersebut sudah mandiri dan berdaulat penuh. Acara kemerdekaan dapat dimeriahkan dengan mengikuti lomba 17an, mengikuti upacara bendera, mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan dan ikut menyaksikan detik-detik proklamasi di Istana Negara. 



Anggi, Petrus 1

Kemerdekaan adalah sebuat kata yang menunjukkan bahwa bangsa tersebut mempunyai jati diri dan mampu berdiri sendiri. Kita dapat mengisi kemerdekaan dengan mengikuti upacara di sekolah dengan hikmat. Belajar dengan rajin demi mewujudkan cita-cita.



Roni, Yohanes2
Kemerdekaan mempunyai arti kebangkitan jiwa dan raga untuk membebaskan diri dari para penjajah. Ikut mendukung Tim Nasional bertanding merupakan wujud nyata kita dalam mengisi kemerdekaan. Dengan mendukung Timnas Kita bangga terhadap bangsa kita. 








Ather, Lukas 3
Kemerdekaan berarti  bebas dari penjajah.
Kita dapat mengisi kemerdekaan dengan mencintai budaya Indonesia dan mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang mengingatkan kita kepada perjuangan bangsa merebut kemerdekaan.

 
 


Nando, Yohanes 2
Kemerdekaan berarti kita bebas berpendapat, berkarya dan berekspresi, kita tidak dikekang lagi untuk mengeluarkan ide-ide kita.
Kita sebagai kaum muda harus dapat mengisi kemerdekaan dengan lebih banyak aktif dan bertindak, Jangan menjadi follower tapi jadilah pemimpin di depan.
 



Berikut adalah pandangan beberapa kaum muda kita, Bagaimana dengan kalian ?
Marilah kita bersama sama mengisi kemerdekaan ini dengan sebaik baiknya. Jangan lupa kita mengucap syukur atas segala karunia yang telah Tuhan berikan kepada bangsa ini. MERDEKA.. !!!